wartanusantara.co.id | Jakarta – Dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan nilai yang drastis pada hari ini. Nilai tukar dolar AS terhadap rupiah Indonesia mencapai Rp 15.900, turun sebesar 2,5% dari nilai sebelumnya.
Penurunan nilai dolar AS ini disebabkan oleh kekhawatiran akan resesi ekonomi AS dan turunnya angka tenaga kerja AS. Hal ini menyebabkan investor meninggalkan dolar dan beralih ke aset-aset yang lebih aman di luar Amerika Serikat.
“Penurunan nilai dolar AS ini merupakan kesempatan bagi Indonesia untuk meningkatkan ekspor dan memperkuat nilai rupiah,” kata seorang analis ekonomi.
Namun, penurunan nilai dolar AS ini juga dapat berdampak negatif pada impor dan harga barang-barang di Indonesia.
“Pemerintah harus siap untuk menghadapi dampak penurunan nilai dolar AS ini dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memperkuat ekonomi Indonesia,” kata seorang ekonom.
Saat ini, nilai tukar dolar AS terhadap rupiah Indonesia masih berfluktuasi dan dapat berubah-ubah dalam waktu dekat.
Nilai tukar dolar AS terhadap rupiah Indonesia pada tanggal 1 Februari 2025 adalah sekitar Rp 16.300 per USD.
Menurut data dari Wise, nilai tukar ini mencerminkan perubahan 0,000% sejak kemarin.
Selama seminggu terakhir, nilai dolar AS tetap relatif stabil, dengan kenaikan 0,788% dibandingkan dengan nilainya 7 hari yang lalu ¹.
Jika kita lihat data dari Exchange Rates, nilai tukar dolar AS terhadap rupiah Indonesia pada tanggal 31 Januari 2025 adalah sekitar Rp 16.355 per USD.
Ini berarti bahwa nilai tukar dolar AS terhadap rupiah Indonesia pada tanggal 1 Februari 2025 mengalami penurunan sekitar Rp 55 per USD ². (Jakarta)
