Jakarta – Wartanusantara.co.id
Tim Evaluator Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan apresiasi dan tepuk tangan kepada Pejabat (Pj) Bupati Deli Serdang, Ir Wiriya Alrahman MM atas kinerjanya dalam menjalankan roda pemerintahan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang, khususnya pada Triwulan III.
Tepuk tangan diberikan usai mendengarkan pemaparan capaian kinerja Pejabat Bupati, pada Evaluasi Kinerja Pejabat Kepala Daerah Triwulan III di Ruang Rapat Pertemuan Utama, Lantai 8, Kantor Itjen Kemendagri, Jakarta, Kamis (23/1/2025).
“Kami seluruh Tim Evaluator memberikan Applause kepada Bapak Pj Bupati karena kinerja Bapak yang maksimal memimpin kabupaten besar dan memiliki potensi luar biasa di Provinsi Sumatera Utara,” kata Sekretaris Itjen Kemendagri, Ahmad Husein Tambunan SSTP MSi.
Sebelumnya, Pj Bupati dalam paparannya menyampaikan, tentang inflasi dan penyerapan anggaran.
Inflasi Kabupaten Deli Serdang per Desember 2024 (Triwulan III) sebesar 1,80 persen dibandingkan per September 2024, 0,88 persen (Triwulan II).
Tingkat Inflasi Month to Month (m-to-m) Kabupaten Deli Serdang, pada Desember 2024 sebesar 1,52 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) bulan September 2024 sebesar 1,80 persen. Sedangkan Indeks Harga Konsumen (IHK) 107,13.
“Penyebab inflasi utama adalah cabai merah, bawang merah cabai rawit. Namun harga di Deli Serdang tidak anjlok dan aman terkendali karena masih di harga Rp30 ribu untuk cabai merah, bawang merah dan cabai rawit,” kata Pj Bupati.
Upaya yang sudah dilakukan, antara lain pelaksanaan Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara rutin dan High Level Meeting (HLM), pengintegrasian satu data pangan di Kabupaten Deli Serdang, operasi pasar dan gerakan pasar murah, penanaman cabai merah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumatera Utara untuk luas tanam 10 hektare (Ha), pemantauan harga harian di pasar dan publikasi harga bahan pokok melalui media sosial dan media massa.
Terkait penyerapan anggaran, Pj Bupati menjelaskan, anggaran belanja pada Perubahan APBD Tahun Anggaran (TA) 2024 mengalami peningkatan menjadi Rp4.988.766.998.641, realisasi belanja daerah sebesar Rp4.059.076.227.182,36 atau 81,361 persen dari APBD 2024.
Disebutkan, upaya yang telah dilakukan sesuai target dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri), HM Tito Karnavian, yaitu mengoptimalkan pencapaian realisasi target pendapatan asli daerah (PAD) dengan melaksanakan rapat evaluasi pencapaian PAD secara berkala; percepatan proses penatausahaan keuangan di Iingkungan Pemkab Deli Serdang melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) Deli Serdang dan sebagai pendamping aplikasi SIPD RI; selalu melakukan monitoring ke organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memeriksa langsung kemajuan kegiatan/proyek yang dilaksanakan, terutama pelaksanaan paket-paket konstruksi; selalu melakukan pemantauan pendapatan dan belanja daerah ke Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Deli Serdang; optimalisasi penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) serta penggunaannya dalam pengadaan barang dan jasa melalui e-Katalog.
Tim Evaluator yang ikut hadir pada evaluasi kinerja tersebut Inspektur III, Drs Andi Muhammad Yusuf MSi; Plt Inspektur Khusus, Drs Kusna Heriman MH serta PPUD Ahli Utama dan Madya Itjen Kemendagri.
Mendampingi Pj Bupati, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, H Khoirum Rizal ST MAP; Asisten III Administrasi Umum, Drs David Efrata Tarigan MSP; para staf ahli, Kepala Bappeda, Dr Ir Remus Hasiholan Pardede MSi; Inspektur, H Edwin Nasution SH serta para pimpinan OPD Pemkab Deli Serdang.(aw)