Deli Serdang, Wartanusantara.co.id
PJ Bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman meninjau bencana alam (tanah longsor) yang berada di Desa Sembahe Kecamatan Sibolangit, Minggu (1/12/2024).
Pada pengamatan tersebut terlihat sedang dilakukan evakuasi bus pariwisata yang terkena tanah longsor.
PJ Bupati mengatakan, pada jalan arteri yang menghubungkan antara Medan dan Tanah Karo Tepatnya di desa Sembahe terdapat 14 titik tanah longsor, tanah longsor ini memang sering terjadi setiap tahunnya, tetapi longsor yang saat ini terjadi paling besar dari yang pernah terjadi sebelumnya. Dari 14 titik longsor ini sudah memakan korban jiwa, ada 10 orang meninggal dan 20 orang luka-luka.
Wiriya Alrahman menjelaskan, bahwa jalan yang tertimpa longsor ini setatusnya jalan nasional bukan jalan provinsi ataupun jalan kabupaten, korban tanah longsor ini rata-rata para pengguna jalan, sedangkan warga setempat yang terdampak longsor ada 4 rumah tetapi tidak ada korban jiwa.
PJ Bupati juga menyampaikan bahwa ada akses jalan alternatif yang menghubungkan antara sembahe dan bandar baru yaitu di Desa Tambunan yang juga terkena longsor tetapi kini sudah dibuka kendati akses kecil.
Saat ini sedang dilakukan pembersihan jalan yang terdampak dari longsor tersebut, dan hari ini pada pukul 14.00 wib nanti akan dilakukan rapat koordinasi untuk memutuskan akses jalan utama ini sudah bisa dibuka atau belum, karena dengan cuaca dan kondisi saat ini tebing-tebing yang sekarang stabilitasnya Gangguan dan kegelisahan akan terjadi longsor kembali dan yang ahlilah yang dapat memutuskan apakah akses jalan ini sudah layak dibuka atau belum, ucap PJ Bupati.
“Jalan ini relatif sudah ditentukan tetapi risiko dari rawan terjadinya longsor harus terjadi dari yang ahli, jadi kita masih menghimbau kepada masyarakat untuk menggunakan jalan alternatif yang lain”, kata PJ Bupati Deli Serdang.
Hadir, PJ Sekdakab Deli Serdang Citra Efendi Capah, Para Asisten; Kadis SDA BMBK; Kalak BPBD; Kadis Cikataru; Kadis Sosial; Kadis Kesehatan; Kadis Perkim; Kadis Pendidikan; Kadis Kominfosta; Kadis Perhubungan; Kadis Damkar; Kadis PMD; Kadis Budporapar; Kasatpol PP; Camat Sibolangit beserta muspika setempat .(aw)