WartaNusantara||PANDAN-Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, MH, bersama dengan Wakil Bupati Tapanuli Tengah Mahmud Efendi menghadiri Pesta Syukuran Pomparan Guru Tatea Bulan- tim budaya mengupa upa Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, SH, MH, dan Mahmud Efendi bertempat di Gedung Serbaguna Pandan Sabtu (28/06/2025).
Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu, SH, MH didampingi Wakil Bupati Tapanuli Tengah dalam sambutannya menyampaikan Terima kasih atas kehadiran seluruh tamu undangan pada Pesta Syukuran Pomparan Guru Tatea Bulan-Tim Budaya dalam acara Mangupa-upa Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah, terima kasih atas ketulusan yang diberikan kepada kami sebagai bentuk Holong dan kasih sayang
Tentu Saya dan Pak Mahmud berdiri di sini sebagai tindak lanjut dari pertemuan kita sebelumnya,
Ketika pada Pilkada 6 bulan yang lalu atau pada bulan November 2024, setelah kami dilantik bulan Februari berjalan 4 Bulan tentu bagi kami dan untuk Kita semua acara ini sebagai acara Syukuran, ungkapan jalinan kekeluargaan.
Selanjutnya Bupati Tapanuli Tengah mengucapkan apresiasi dan terima kasih Kepada Panitia Pomparan Guru Tatea Bulan-Tim Budaya, Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah, Pimpinan OPD Kabupaten Tapanuli Tengah, terimakasih kepada Amang Pendeta, Ustad, para rohaniwan, undangan dari Kecamatan dan Desa. Saya Masinton Pasaribu beserta keluarga, beserta pak Mahmud terimakasih atas ketulusannya atas upa upa yang telah diberikan kepada Kami,
Terimakasih atas doa dan harapan keinginan kita semua, “Kami berkomitmen dalam lima tahun ini selalu kompak untuk bekerja keras mewujudkan Tapteng Naik Kelas Adil Untuk Semua.”
Pada kesempatan itu Bupati Tapanuli Tengah berpesan, kalau ada dinamika kemarin pada saat Pilkada itu dinamika di dalam berdemokrasi, membangun Tapanuli Tengah ini tidak boleh dendam dan benci. Kami datang ke Tapanuli Tengah dari awal ingin menata dan membangun Tapanuli Tengah mengembalikan semangat kedaulatan masyarakat Tapanuli Tengah. Kami saya dan pak Mahmud berkomitmen ingin membangun Tapanuli Tengah ini dengan sebuah perencanaan dengan sistem yang benar tidak ada lagi mengelola Daerah itu dengan sesuka hati, tapi Kita bekerja dengan aturan yang berlaku.
Lebih lanjut Bupati Tapanuli Tengah mengungkapkan sebentar lagi Kita akan merayakan Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Tengah Ke-80 tepatnya tanggal 24 Agustus 2025, Kita berharap dengan Hari Jadi Kabupaten Tapanuli Tengah yang ke-80 tahun yang seusia dengan Kemerdekaan Republik Indonesia, Kita harus maju, Saya mengajak Kita semua untuk menjungjung tinggi Toleransi, Kita bersaudara, Kita tahu Tapanuli Tengah punya Suku, Agama adat budaya yang berbeda beda, Kita harus menjaga Persatuan dan melestarikan budaya dan diwariskan untuk anak cucu Kita.
Sebelumnya diawal acara Bupati dan Wakil Bupati disambut dengan Tarian Maena, Tarian Tor Tor Sawan, serta Tarian Sikambang Pesisir. Sebagai ungkapan syukur kegiatan ini dirangkai dengan Penyematan Ulos kepada Bupati beserta Ibu Dan Wakil Bupati Beserta Ibu yang dipandu oleh Hasva Pasaribu didampingi perwakilan seluruh Pomparan Guru Tatea Bulan. Di kesempatan ini juga disampaikan Sambutan dari perwakilan Pomparan Guru Tatea Bulan, Mewakili Ibebere oleh Agus Irwanto Zega, SH, Mewakili Boru Oleh Erniwati Batubara, SE, MM, Mewakili Limbong Mulana Oleh Drs. Warifin Limbong, Mewakili Sagala Raja oleh Baginda Sagala, Mewakili Silau Raja oleh Mus Mulyadi Malau, S.Sos, MAP, Ketua Koordinator sekaligus Mewakili Saribu Raja Oleh Hasva Pasaribu serta sambutan dari Panitia Yulinar Hasva Pasaribu, SH, MH. Diakhir acara sebagai penutup juga ditampilkan Tarian Tor-tor dari setiap kecamatan.
Kegiatan ini turut dihadiri
Ketua TP PKK Kabupaten Tapanuli Tengah Ny. Rismawaty Masinton Pasaribu. Staf ahli TP PKK Kabupaten Tapanuli Tengah, Masnoni Mahmud Efendi,
Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah, Pimpinan OPD Kabupaten Tapanuli Tengah, Camat se-Kabupaten Tapanuli Tengah, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, Organisasi Kepemudaan, Pomparan guru Tatea bulan se-Tapanuli Tengah, Tim Budaya seluruh Kecamatan Tapanuli Tengah.
